Sejarah Perkembangan Internet Di Indonesia Dan Dampaknya Bagi Psikologis Seseorang
Pada
awalnya internet yang kita gunakan sekarang ini pada saat awal penggunaannya
bukanlah intuk kepentingan orang banyak yang mungkin kita pikirkan saat ini
melainkan untuk kebutuhan militer amerika serikat guna menjalankan kebijakan
politik militernya yaiyu sebagai program intelejen baik didalam maupun diluar
negeri. Melalui proyek ARPA yaitu ARPANET pada tahun 1969 (advanced
researchproject agency network) dimana komputernnya masih berbasis UNIX,
walaupun ARPANET pada saat itu hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford
research institute, university of California, santa Barbara dan terakhir
university of Utah, dan barulah pada bulan oktober 1972 ARPANET diuperkenalkan
secara umum dan langsung berkembang pesat di seluruh dunia.
Dan
barulah sekitar tahun 1990-an internet baru mulai berkembang di indonesia,
berdasarkan catatan whois ARIN dan APNIC protocol internet pertama di Indonesia
didaftarkan oleh universitas Indonesia pada 24 juni 1988 dan disekitar tahun
1994 mulailah beroperasi indonet yang dipimpin oleh sanjaya dan merupakan ISP
komersial pertama di Indonesia. Dan mulai 1995 beberapa BBS di Indonesia menyediakan
jasa akses Telnet keluar negeri dengan memakai remote browser lynx di AS. Maka
pemakai internet di Indonesia bisa akses internet (HTTP) dan selanjutnya
perkembangan yang terakhir adalah trend kearah e-commerce dan warung internet
yang menumbuhkan semangat berkomunikasi di Indonesia.
Sejak
1988, CIX (Inggris) menawarkan jasa e-mail dan newsgroup yang kemudian
menawarkan jasa FTP dan HTTP, beberapa pengguna internet memakai modem 1200 bps
dan saluran telpon internasional yang sangat mahal untuk mengakses internet. Sejak
1989 compurserve juga menawarkan jasa email dan belakangan newsgroup dan
beberapa penggunanya memakai modem yang dihubungkan dengan gateway infonet yang
terletak di Jakarta dan walaupun biaya akses compurserve masih mahal, tetapi
jauh lebih murah dibanding CIX.
Dengan
berkembangnya internet sebagai media yang mampu mempersatukan keragaman yang
yang ada di dunia, hal tersebut juga berdampak bagi perkembangan psikologis
seseorang baik positif maupun negative kepada si penggunanya.
Dan
di antara dampak positif psikologis kepada pengguna internet yaitu :
·
Menjadi
media aktualisasi diri yang sangat efisien
·
Menjadikan seseorang lebih kreatif
·
Memperbanyak relasi
Selanjutnya
dampak negative psikologis yang dapat di timbulkan yaitu :
·
Cyber sexual addiction (pornografi).
· Dan computer addiction (dapat
menimbulkan pribadi yang tertutup atau sikap anti-sosial).
Yang
menjadi fokus perhatian adalah segala sesuatunya harus di gunakan dengan bijak
dengan memaksimalkan kecanggihan tekhnologi internet dalam hal yang positif dan
meminimalisir hal yang berdampak negative.
